Memilih kamera CCTV yang tepat untuk sistem keamanan untuk rumah dan perkantoran, membutuhkan banyak pertimbangan. Di antaranya adalah perbandingan harga dan manfaat antara IP camera CCTV dengan kamera analog.
Secara umum, CCTV mengubah sinyal video ke dalam format yang dapat diputar di TV, VCR, dan DVR. Kemajuan teknologi dan dukungan jaringan internet yang terus berkembang, menghadirkan kamera IP berteknologi canggih.
Banyaknya fitur tambahan yang bisa memperluas jangkauan kamera melebihi sekadar memenuhi fungsi standar, membuat harga CCTV jenis ini ikut meroket.
Perbandingan Harga dan Manfaat antara Kamera CCTV Analog dan IP
Gambar: https://unsplash.com/photos/white-surveillance-camera-hanging-on-wall-KNt4zd8HPb0 |
1. Cara Kerja
Sedangkan CCTV analog bekerja dengan cara mengirimkan sinyal video dalam format konvensional ke digital video recorder (DVR) melalui kabel koaksial. Kamera analog telah menjadi tulang punggung sistem keamanan video selama beberapa dekade. Namun kecanggihan teknologi yang membuat harga kamera IP lebih tinggi dibandingkan dengan analog.
2. Kualitas Rekaman
Kamera CCTV jenis ini bahkan mampu melakukan identifikasi nomor plat kendaraan dan melakukan pengenalan wajah dengan definisi dan kejelasan lebih tinggi. Sedangkan kamera analog biasanya menawarkan gambar dengan resolusi lebih rendah, yang mungkin tidak cukup untuk tugas pengenalan yang detail.
3. Fitur Tambahan
4. Skalabilitas
Dengan harga CCTV lebih murah, jenis ini juga dikenal memiliki daya tahan kuat dengan masa pakai yang lama dan mampu diandalkan selama bertahun-tahun. Namun kebutuhan unit kamera jauh lebih banyak dibandingkan dengan kamera IP yang ditempatkan secara strategis.
Tak hanya itu, kamu dapat menambahkan lebih banyak kamera IP ke dalam sistem tanpa melakukan perubahan infrastruktur, tetapi harus ada tarikan kabel jenis baru, kabel CAT5/6 apabila ada perubahan dari kamera jenis analog. Hal tersebut membuat perluasan sistem analog menjadi rumit dengan kebutuhan kabel tambahan dan batasan port input DVR.
5. Fleksibilitas
Gambar: https://www.istockphoto.com/id/foto/terhubung-seluler-dengan-kamera-keamanan-gm871704344-145651823 |
Keunggulan ini membuat kamu mampu melakukan tindakan lebih cepat jika ada kondisi yang mencurigakan terdeteksi. Sistem analog mudah digunakan dan dipahami, sehingga dapat diakses oleh banyak orang, tapi tidak mendukung pemantauan jarak jauh tanpa peralatan tambahan seperti DVR yang mendukung jaringan.
Minimnya fungsi integrasi pada kamera analog membuat pengaturan kamera analog lebih kompleks dan tidak seefisien kamera IP.
6. Harga
Biaya kamera IP yang tinggi terletak pada fitur canggih, skalabilitas dan fleksibilitas yang lebih mudah dalam desain sistem, berkat teknologi jaringan, memberikan pengembalian investasi dan manfaat yang lebih besar.
7. Kebutuhan Bandwidth
Gambar: https://unsplash.com/photos/white-surveillance-camera-hanging-on-wall-KNt4zd8HPb0 |
Saat ini sudah ada teknologi kompresi untuk mengurangi kebutuhan bandwidth tanpa mengorbankan kualitas video. Sistem analog tidak mengonsumsi bandwidth jaringan, karena transmisi langsung ke DVR melalui kabel koaksial.
Pertimbangkan manfaat dan harga yang mencakup penggunaan jangka panjang untuk kebutuhan sistem keamanan properti kamu. Sinyal digital yang canggih membuat IP Camera CCTV menjadi solusi keamanan modern yang kamu butuhkan.
Rekomendasi kamera IP terbaik hadir dari merek Hikvision ColorVu yang sudah populer sejak lama. Produk ini menawarkan sejumlah keunggulan kamera IP seperti kemampuan merekam seluruh momen dalam warna yang terang dengan resolusi hingga 4K. Kecerdasan dalam ColorVu menghadirkan fitur-fitur canggih, termasuk hasil rekaman kamera zoom dalam warna yang cerah.
Percayakan sistem keamanan properti kamu dengan IP Camera CCTV terbaik. Dapatkan informasi produk Hikvision ColorVu selengkapnya di sini.
0 Komentar
Haii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih, sampai jumpa!