Tips Membangkitkan Selera Makan Anak. Sstt.. Jangan Terlalu Dimanja

Tips Membangkitkan Selera Makan Anak. Sstt.. Jangan Terlalu Dimanja - Halo semua. Sebagai orangtua yang memiliki balita, masalah susah makan selalu saja bikin stres. Padahal di usia itu, anak sangat butuh asupan gizi yang seimbang. Hal tersebut bisa saja menjadi pemicu terhambatnya pertumbuhan anak.

Saya sempat mengalami masa-masa itu. Bermula saat bang Rasyiid usia 1 tahun. Berat badannya susah sekali bertambah. Nafsu makannya juga berkurang. Saya juga sempat memberinya vitamin penambah nafsu makan, tapi hasilnya nihil. Saya berpikir, dia masih beradaptasi dengan rasa makanan yang masuk ke mulutnya. Waktu itu memang belum berubah banyak sih dengan nafsu makannya. Lagipula, dia juga nggak bisa lepas dari susu. Syukurnya saya punya pengalaman memberi susu formula pada anak yang nggak terlalu banyak drama.

Tapi saya nggak berputus asa, saya tetap mencari solusi agar nafsu makan anak saya kembali normal. Saya selalu bikin menu yang bervariasi untuk bang Rasyiid. Saya tetap berusaha agar perutnya tetap terisi nasi atau makanan yang mengandung kalori, seperti kentang, dan singkong atau sayuran seperti brokoli.

Alhamdulillah, makin kesini, mungkin lidahnya sudah bisa beradaptasi dengan makanan-makanan tersebut. Sampai di usianya yang 4 tahun ini, nafsu makannya semakin bertambah. Pernah beberapa kali kumat lagi, karena sakit. Butuh perjuangan juga setelah itu.

Nah, dari cerita singkat saya tadi, saya mau berbagi tips nih, agar nafsu makan anak kembali normal. Check this out!

1. Membuat variasi menu

Cukupkan gizi yang seimbang pada menu makanan anak. Buat menu yang bervariasi agar anak nggak bosan dengan menu yang itu-itu aja.

2. Perlu sedikit memaksa

Adakalanya anak perlu dipaksa agar mau makan. Tapii.. Memaksa dengan cara sabar. Beri tahu anak bahwa ia butuh energi untuk main. Atau bisa makan sambil memainkan mainan kesukaannya. Lambat laun tanpa sadar anak akan menghabiskan makanannya, trust me!

3. Makan bersama

Cobalah untuk mengajak anak makan bersama anggota keluarga lain, atau mungkin teman sepermainannya. Kadangkala cara ini berhasil lho untuk bikin anak nafsu makan.

4. Porsi yang secukupnya

Makan sedikit tapi sering, akan lebih baik dari pada makan banyak tapi cuma satu kali. Beri porsi yang secukupnya agar anak nggak bosan, dan dengan lahap menghabiskan makanannya.

5. Atur waktu

Makan 3 kali sehari, sepertinya cara itu boleh agak dikesampingkan sejenak ya. Lanjutan dari poin sebelumnya, jangan terlalu mengatur jadwal makan anak. Disaat anak melakukan banyak aktivitas, sebenarnya ini adalah kesempatan untuk orangtua agar memberikannya makan sesering mungkin. Tapi tetap dengan jarak yang agak longgar, misalnya 2-3 jam.

Oke baiklah. Cara-cara di atas adalah pengalaman saya sendiri ya dalam menghadapi anak susah makan. Mungkin agak anti-mainstream, haha.. Silakan dipraktekan, nggak juga nggak masalah, hehe..

Tapi hasil dari anak saya sih, tanpa kita mengajak atau menyuruhnya makan, dia akan bilang sendiri kalau dia udah ngerasa lapar. Anyway, tetap balik lagi ke masing-masing anak dan orangtua ya. Sebenarnya memang tergantung dari apa yang dihadapi. Jadi, pandai-pandainya orangtua aja. Itu sih..

Semoga bermanfaat. Sampai jumpa..

Gif: tenor.com