Entah sudah berapa kali ingatan itu mampir
Selalu saja hinggap serpihan masa lalu yang hampir tersingkir
Seperti badai yang datang bersama petir
Menggelegak untuk tak legakan rasa tuk berpikir
Hati dan pikiran belum ingin jenuh
Sesekali bahkan hadir dalam mimpi
Namun tak terlalu memaknainya jauh
Karena memang tak ingin hinggap di hati
Sekedar rindu yang datang tanpa permisi
Hanya singgah sementara lalu pergi
Jangan sampai tertinggal di hati
Karena aku dan kamu telah ada yang memiliki
Cukup balutkan rasa rindu dengan doa
Dan rasa saling bahagia bersama yang telah terpilih
Gif: tenor.com
10 Komentar
jadi nya pura pura lupa :v
BalasHapusTerkadang teringat kembali. Itu saja :/
HapusBagus puisinya.
BalasHapusTerus semangat menulis 💪
Pasti! 😎
Hapusrindu seperti kumbang,,,
BalasHapusYang hanya kepada bunga ia hinggap, tanpa tahu rasanya membenci, hingga saatnya ia datang kembali :'(
HapusKayaknya ini puisi kangen mantan yah 😂😁
BalasHapusMantap! 🤣
Hapuswuah keren puisinya
BalasHapusAh, kak Ros bisa aja 😆
HapusHaii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih!