Dengarlah suara hatiku
Yang diam-diam berkata rindu
Namun yang ada hanya pilu
Sebuah rasa terbalut mendung yang terlalu gelap
Warnanya seperti abu-abu
Bercampur hitam lebih dominan
Jangan tanya seperti apa aku kini
Karena aku tak kan pernah menjawab
Tak kan pernah mencoba bernyanyi tentang lagu rindu lagi
Semua akan semakin menyakitkan
Semakin membalut luka dalam alunan nada absurd
Tak berbentuk dan tak berwujud
Sama sekali tak terniat diperlihatkan
Bahkan saru untuk diperdengarkan
Sudahlah..
Tak lagi penting untuk dibahas
1 Komentar
BAYU PRADANA: Bagus puisinya.. Semangat nge-blog!
BalasHapusHaii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih!