Puisi: Pilunya Rindu





Dengarlah suara hatiku

Yang diam-diam berkata rindu

Namun yang ada hanya pilu

Sebuah rasa terbalut mendung yang terlalu gelap


Warnanya seperti abu-abu

Bercampur hitam lebih dominan

Jangan tanya seperti apa aku kini

Karena aku tak kan pernah menjawab


Tak kan pernah mencoba bernyanyi tentang lagu rindu lagi

Semua akan semakin menyakitkan

Semakin membalut luka dalam alunan nada absurd


Tak berbentuk dan tak berwujud

Sama sekali tak terniat diperlihatkan

Bahkan saru untuk diperdengarkan

Sudahlah..

Tak lagi penting untuk dibahas


Posting Komentar

1 Komentar

Haii! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan ya. Silakan baca artikel lainnya dan tinggalkan jejakmu. Terima kasih!